Uncategorized

Kreasi Pemuda Dibutuhkan Istana

Sebagai negara yang mempunyai masyarakat dengan jiwa demokrasi yang tinggi, pemuda merupakan pemegang tanggung jawab melanjutkan budaya politik yang baik, dan menghapus budaya politik yang dianggap kurang baik sehingga mengakibatkan tidak berjalan normalnya sebuah kepemerintahan, dan selalu memfilterisasi hal-hal yang terkait dari sebelumnya.
Pemuda mempunyai peran penting dalam momentum kebebasan berdemokrasi ini, jika para pemuda di suatu negara sudah mempunyai jiwa peka terhadap dunia politiknya, Maka dari situ nilai seorang pemuda harus menjadikan pengaruh yang signifikan terutama untuk teman segenerasinya, dan menciptakan generasi emas yang menjaga nama baik negaranya serta selalu menanamkan jiwa peka terhadap kepedulian sosial.
Indonesia sebagai negara yang mempunyai masyarakat dengan angka pemuda yang dominan, serta antusias rasa demokrasi yang tinggi, kerap melahirkan pemikiran-pemikiran yang beragam, seiring berjalannya waktu masyarakat dianggap semakin kritis terhadap pemikiran-pemikirannya. Pemerintah sebagai aparat negara harus bisa menetralkan kondisi politik yang dianggap sensitif bagi setiap pendukungnya.
Begitupun tahun 2019 yang sering kali dicap sebagai tahun politik, Dimana setiap pendukung jagoan masing-masing calon presiden, membela mati-matian dan tidak mau kalah. Perdebatan para tim sukses yang saling lawan melalui antar argumennya, untuk berjuang demi para pilihan calon presidennya masing-masing.
Pada saat sebelum kontestasi Pilpres (Pemilihan Presiden) digelar, banyak pemudapemudi bangsa yang ikut ambil andil dalam mengemukakan aspirasinya. Baik itu individu atau perwakilan partai politik. Bahkan beberapa partai politik mempunyai dari kalangan pemudanya masing-masing. Seperti Tsamara Amany dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Faldo Maldini dari Partai Amanat Nasional (PAN), Adian Napitepulu dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Agus Harimurti Yudhoyono dari Partai Demokrat dan Rian Ernest dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Peran-peran inilah menjadi sebuah bukti bahwa peran pemuda tidak lagi diragukan dalam dunia perpolitikan indonesia.
Setelah bergelut selama lebih dari enam bulan dengan kondisi politik, Indonesia mempunyai titik terang setelah pengumuman hasil pemilu dibacakan. Meski banyak orang yang menganggap pemilu 2019 tidak adil. Maka mau tidak mau masyarakat harus menerima
hasil dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku badan negara yang paling transparan dan mempunyai tanggung jawab paling tinggi dalam penyelenggaraan pemilu.
Semua masyarakat harus menerima dengan gembira terhadap hasil pemilihan umum (Pemilu), karena kemenangan sejatinya kembali kepada rakyat Indonesia. Empat tahun mendatang rakyat akan disuguhkan program-program pemerintah. Begitu juga pemfasilitasan yang diharapkan akan mempermudah masyarakat, dan usaha-usaha menurunkan angka kemiskinan Agar terciptanya masyarakat yang sejahtera.
Seorang Presiden memahami betul siapa-siapa saja yang akan menepati posisi kursi dalam kabinetnya. Pastinya orang-orang yang berkompeten dalam bidangnya masing-masing. Dalam kabinet Presiden Jokowi jilid dua yaitu Indonesia Maju, pemerintah memberikan kesempatan yang fantastis untuk para pemuda-pemudi negeri dalam mengisi kinerja selama empat tahun mendatang. Ini menandakan kepemerintahan menginginkan kreasi cerdas para milenialis pemuda-pemudi negeri dalam mengisi kursi kepemerintahan, agar bisa menyesuaikan dan bersaing sesuai gaya berpolitik dalam era globalisasi sekarang ini.
Munculnya nama-nama pemuda seperti Nadiem Makarim misalnya, ia menjabat sebagai Mentri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam kepemerintahan kabinet Presiden Jokowi jilid dua yaitu Indonesia Maju. Setelah ia kuliah tiga tahun mengambil pascasarjana di Harvard Business School, ia merintis bisnisnya, yang kemudian berkembang dengan pesat hanya dalam waktu 2 tahun saja. Go-jek sudah menjadi salah satu perusahan elite berstatus Decacorn dengan nilai validasi mencapai USD sebesar 10 Milyar. Hebatnya lagi GoJek merupakan salah satu aplikasi paling banyak dipakai di dunia. setara dengan aplikasiaplikasi lain seperti Facebook, Line, Instagram dll. Tentunya keefektifan bisnis ini adalah upaya menurunkan angka pengangguran yang tinggi di Indonesia. Berawal dari bisnis ojek online yang kini sudah dikenal secara luas di masyarakat yaitu Go-Jek, ia menciptakan kreasikreasi dalam bidang ekonomi dibalut dengan ide-ide masa kini.

Penulis: Taufik Nur Rohman

Penyunting: Julian Ilham Riansyah

Penggunaan Aplikasi Duolingo Dalam Meningkatkan Kosa Kata Bahasa Inggris

Previous article

Sibling Rivalry, Bisakah Terjadi Saat Dewasa?

Next article

Comments

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *