By Pernah gak sih kalian menemukan orang yang punya lebih dari satu akun di Instagram atau media sosial lainnya? Atau hal itu terjadi pada kalian sendiri? Misalnya, akun utama yang penuh dengan foto-foto estetika, pencapaian, atau momen-momen penting lainnya, sedangkan akun kedua yang biasanya hanya diisi dengan meme lucu ataupun foto-foto receh tentang momen sehari-hari. Yuk, kita ulik lebih lanjut tentang fenomena ini dan cari tahu alasan di balik kebiasaan ini!
1. Memisahkan Kehidupan Pribadi
Salah satu alasan utama memiliki akun kedua yaitu untuk memisahkan kehidupan pribadi dari kehidupan profesional. Biasanya, akun utama sering kali digunakan untuk berbagi konten yang berkaitan dengan pekerjaan, pencapaian, atau hal-hal yang bisa membangun branding diri sendiri. Selain itu, akun kedua biasanya terkesan lebih santai dan digunakan untuk berbagi momen pribadi, aktivitas sehari-hari, atau hal-hal sepele di feeds ataupun story. Dengan demikian, seseorang bisa menjaga branding diri mereka agar tetap sesuai dengan apa yang mereka bangun dan terpisah dari aspek-aspek pribadi yang lebih bersifat privasi.
2. Kesan Konten yang Lebih Privasi
Selanjutnya, akun kedua biasanya digunakan untuk berbagi konten yang lebih pribadi atau privasi. Memiliki akun kedua membuat seseorang merasa lebih nyaman ketika membagikan momen-momen tertentu atau pengalaman yang tidak ingin dilihat oleh publik yang lebih luas. Hal ini membantu untuk menjaga batasan antara apa yang ingin dipamerkan dan apa yang lebih baik disimpan untuk jangkauan pengikut yang lebih kecil dan terpercaya.
3. Menghindari Kemungkinan Komentar Buruk atau Kritik
Ternyata, media sosial juga dianggap sebagai alasan tekanan publik bagi sebagian orang. Media sosial menjadi wadah publik di mana semua orang bebas berekspresi di dalamnya. Dengan begitu, beberapa orang bisa merasa khawatir tentang penilaian atau kritik dari jangkauan pengikut yang lebih luas. Dengan adanya akun kedua, mereka dapat berbagi konten apapun tanpa khawatir tentang pandangan atau komentar dari khalayak luas. Dengan demikian, membuat akun kedua dapat memberikan rasa aman untuk mengekspresikan diri dengan cara yang lebih bebas dan tanpa merasa tertekan.
Memiliki akun kedua di media sosial menjadi fenomena yang mencerminkan bagaimana cara kita berekspresi, mengelola identitas, dan privasi di era digital. Dengan memisahkan kehidupan pribadi dan mengubah kesan konten yang lebih privasi, membuat orang-orang dapat mengelola branding diri mereka dengan cara yang lebih teratur. Meskipun memiliki akun kedua memberikan manfaat tertentu, penting untuk menyadari bahwa media sosial tetap menjadi platform yang penuh dengan tekanan dan ekspektasi sosial. Menemukan keseimbangan antara menunjukkan diri yang sebenarnya dan menjaga privasi adalah kunci untuk menggunakan media sosial dengan cara yang sehat dan lebih terjaga.
Penulis: Putri Layina Isyrofa
Editor: Rafiq Subhi Sahfi
Comments