Semester 7

Berteman dengan Introvert? Ini Tips Komunikasi yang Bisa Dilakukan!

Bertemu atau berteman dengan orang berkepribadian introvert, mungkin Anda akan mengalami kesulitan dalam hal berkomunikasi. Sebelum mengetahui tips komunikasi yang tepat, perlu Anda ketahui apa itu introvert dan karakteristiknya. 

Apa itu kepribadian Introvert?

Melansir Verywell Mind, introvert bukanlah pemalu, penakut, atau antisosial. Tapi Introvert adalah sifat kepribadian yang berfokus pada perasaan internal daripada sumber rangsangan eksternal. Mereka cenderung menikmati kesendirian dan merasa interaksi dengan banyak orang menguras tenaga.

Psikiater dan psikoanalisis Swiss, Carl Gustav Jung memperkenalkan konsep introvert dan ekstrovert. Menurut Carl, ekstrovert diartikan sebagai individu yang mencari energi lewat sosialisasi dengan dunia luar. Sementara introvert lebih senang menyendiri untuk mengembalikan energi mereka.

Karakteristik orang dengan kepribadian introvert:

  • Pendengar yang baik
  • Suka suasana yang tenang dan tidak bising
  • Lebih menyukai lingkaran sosial kecil
  • Menghindari konflik/perbedaan pendapat
  • Jeli dan menganalisis secara serius
  • Menikmati waktu sendirian
  • Memiliki sedikit teman, tapi sangat dekat dan terpercaya
  • Suka berkomunikasi tertulis (pesan teks) daripada berbicara atau video call
  • Mudah Lelah saat berada di kerumunan
  • Tiba-tiba menyendiri karena Lelah berinteraksi sosial

Sering disalahpahami bahwa orang berkepribadian introvert tidak mau banyak berbicara atau tidak mau berinteraksi dengan orang lain. Tidak dimungkiri bahwa ada tipe kepribadian introvert yang lebih banyak diam dan irit bicara. Namun, tidak semua introvert seperti itu. Pada topik, situasi, dan orang yang tepat, mereka bisa banyak bicara atau berkomunikasi dengan leluasa.

Berteman dengan introvert bukan berarti akan diam-diaman saja.

Dikutip dari beberapa sumber, berikut tips komunikasi yang bisa Anda lakukan dengan teman berkepribadian introvert.

Beri mereka waktu untuk terbuka

Orang dengan kepribadian introvert membutuhkan waktu untuk terbuka karena sifatnya yang sensitif dan takut disalahpahami, jadi berikan mereka waktu untuk merasa nyaman. Perlu kesabaran apabila orang introvert tidak terlalu ekspresif dalam mengungkapkan apa yang sedang dirasakan atau dialaminya. Lakukan pendekatan secara perlahan dan jangan menuntut mereka untuk langsung terbuka. Perlahan mereka akan dengan sendirinya terbuka dengan leluasa apabila sudah merasa nyaman.

Bawa percakapan ke topik yang mendalam atau yang mereka minati

Cara agar menarik introvert lebih banyak bicara adalah dengan melakukan percakapan mendalam atau angkat topik yang mereka minati. Umumnya, introvert akan banyak bicara saat mereka nyaman dan tertarik dengan topik yang dibahas. Introvert akan nyaman dengan orang yang tertarik atau peduli dengan apa yang mereka minati, terlebih jika ada kesamaan dalam bidang minat. Temukan minat yang sama dan diskusikan secara mendalam tentang topik tersebut.

Berlatihlah mendengarkan secara aktif

Ada beberapa cara untuk berlatih mendengarkan secara aktif dengan teman introvert, yaitu pertahankan kontak mata yang stabil, mengangguk sesekali untuk menunjukkan bahwa mereka benar-benar didengarkan, condongkan tubuh kearah mereka agar mereka tidak merasa diabaikan, lakukan observasi dan ajukan pertanyaan yang relevan agar menunjukkan keminatan pada percakapan tersebut.

Beri mereka waktu untuk memproses pikiran mereka

Introvert meluangkan waktu untuk memproses pikiran mereka karena ada banyak hal yang terlintas dalam pikiran mereka. Mereka butuh beberapa saat untuk memutus rantai pemikiran dan berkonsentrasi pada hal lain. Jadi jangan tersinggung jika mereka seperti tidak mendengarkan saat Anda berbicara, beri mereka waktu untuk mencatat kata-kata Anda. Jangan langsung mendesaknya untuk segera merespon atau menjawab pertanyaan yang Anda ajukan.

Biarkan mereka berbicara

Hal ini sangat penting dalam hal komunikasi. Dimana biasanya introvert adalah pendengar yang baik dan lebih banyak diam, maka berilah kesempatan mereka untuk berbicara. Pada saat terjadi percakapan pastikan Anda bukan satu-satunya yang berbicara, ajukan pertanyaan terbuka dan beri mereka waktu untuk merespons dan berbagi pemikiran.

Penting untuk saling memahami kepribadian teman guna menumbuhkan komunikasi yang efektif dan menyenangkan. Fokus pada hal-hal yang baik dari teman Anda. Apapun tipe kepribadian yang dimiliki oleh seseorang tidak menjadi sebuah halangan besar untuk berkomunikasi, apabila saling memahami satu sama lain. 

Penulis: Mutyara Nan Shalih

Editor: Nabila Husnul Aini

Cerita Cinta Jarak Jauh (LDR): Kekuatan dan Tantangan Dibalik Layar

Previous article

Toxic Communication Masih Sering Terjadi di Sekitar Kita

Next article

Comments

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *