By Semenjak sosial media dikenal masyarakat, manusia mulai banyak mengenal berbagai konten video salah satunya konten seputar lifestyle. Konten lifestyle ini banyak mengedukasi manusia seputar kegiatan dan gaya kehidupan sehari hari salah satunya konten diet. Nah, seiring berjalannya waktu konten diet mulai banyak diminati di kalangan remaja. Konten diet membahas bagaimana mencapai body goals seseorang dengan tujuan memiliki badan yang ideal. Hinga mulai banyak dari para artis memulai berbagai diet dan dijadikan konten. Akibatnya, timbulah berbagai macam diet dari berbagai konten yang di tayangkan kepada publik. Hingga saat ini banyak sekali macam jenis diet di berbagai platform social media, antara lain diet atkins, zona, ketogenis, vegan, paleo dan masih banyak lagi. Dari berbagai macam diet, banyak dari manusia yang melakukan diet tanpa membuahkan hasil atau tidak mencapai goalsnya. Oleh karena itu hadirnya Defisit Kalori. Lantas apa itu defisit kalori? Yuk simak penjelesan berikut…
Berbicara soal defisit kalori, defisit kalori pada umumnya juga termasuk bagian dari suatu program diet, namun berbeda dengan berbagai macam diet yang bisa dibilang ekstrim. Defisit kalori adalah pola makan untuk menurunkan berat badan dengan cara mengurangi asupan kalori harian. Defisit kalori sendiri membahas bagaimana kebutuhan tubuh tercukupi dan seberapa banyak asupan yang dibutuhkan tubuh dalam 1 hari. Kemudian dari kebutuhan kalori itu, bisa dipangkas tanpa menganggu sistem pencernaan pada tubuh. Lalu, bagaimana melakukan defisit kalori ini?.
Hal yang pertama harus dilakukan adalah menentukan kebutuhan kalori pada tubuh kita, umumnya manusia membutuhkan 2500 kalori yang masuk perharinya. Manusia yang memiliki banyak aktivitas membutuhkan lebih banyak kalori dibandingkan manusia yang tidak melakukan aktivitas berat. Hal yang kedua, setelah menentukan kebutuhan kalori, kita bisa menentukan strategi defisit kalori dengan mengurangi kalori yang akan di defisit/pangkas dengan kebutuhan kalori. Menurut Academy of Nutrition and Dietetics, banyaknya kalori yang perlu dikurangi untuk menurunkan berat badan ialah 500 kkal.
Nah setelah kedua strategi terlaksana, hal yang harus diperhatikan selanjutnya adalah meagatur pola makan. Pola makan menjadi salah satu kesuksesan diet. Mengatur pola makan bisa seperti bisa memperbanyak porsi sayur sayuran /buah 50%, protein 25%, dan karbohidrat 25%. Sebisa mungkin meminimalisir makanan yang mengandung lemak. Setelah mengatur Pola Makan, perlu diimbangi dengan olahraga agar terlihat proses dari defisit kalori ini. Defisit kalori menjadi salah satu cara yang aman bagi manusia yang ingin memulai diet, karena dari caranya yang tidak terlalu ekstrim dan mudah untuk dilakukan.
Pada dasarnya diet berbicara soal konsisten seseorang dalam menjalankannya, sehingga perlu diingat lakukanlah diet sesuai kemampuan dan kebutuhan kita. Tetapi defisit kalori menjadi solusi bagi kita, hadirnya defisit kalori mengetahui kemampuan dan kebutuhan pada tubuh kita. Sehingga kita bisa menjalankannya dengan santai tanpa gangguan. Siapa pun bisa mencoba jenis diet ini, tapi pastikan kita tidak mengurangi asupan kalori secara berlebihan.
Penulis: Muhammad Alifa Fikri
Comments