Cerita Komunikasi

Film Gangster, Kisah dan Pengaruh Film American Gangster

Front view man posing
Kisah di Balik Film American Gangster (Sumber: Freepik.com)

Film gangster selalu punya daya tarik tersendiri. Banyak orang yang suka nonton kisah-kisah tentang mafia, kekuasaan, dan dunia kriminal, bahkan merasa terhubung dengan tokoh utamanya. Salah satu film yang sukses mengangkat tema ini adalah American Gangster (2007), yang menceritakan kisah nyata Frank Lucas, seorang raja narkoba di Harlem pada tahun 70-an. Lewat film ini, kita nggak cuma diajak lihat bagaimana dunia kejahatan bekerja, tapi juga bagaimana karakter seperti Frank Lucas tampil sebagai sosok yang karismatik, meskipun hidupnya penuh dengan tindakan ilegal. Lalu, kenapa film-film kayak gini bisa begitu berpengaruh?

Di American Gangster, Frank Lucas diperankan oleh Denzel Washington. Dia bukan cuma kriminal biasa, tapi seorang yang pintar, strategis, dan punya kode etik tersendiri. Walau bisnisnya jelas-jelas menghancurkan banyak nyawa, film ini menampilkan Lucas sebagai sosok yang bisa menjadi panutan. Dalam dunia yang keras dan penuh korupsi, Lucas muncul sebagai orang yang paham cara memanfaatkan sistem yang ada untuk bertahan hidup dan naik ke puncak. Justru inilah yang bikin kita, sebagai penonton, terkadang merasa simpati meski tahu bahwa dia adalah penjahat utamanya.

Film Gangster dari Sisi Komunikasi

Dari sisi komunikasi menarik, film seperti American Gangster punya kekuatan besar dalam membentuk cara kita melihat dunia kriminal. Lewat narasi dan visual, film ini bikin kita bertanya-tanya: Apa benar semua yang terlibat dalam dunia kejahatan itu sepenuhnya buruk? Film ini tidak sekadar menyajikan cerita hitam-putih, tetapi menunjukkan bahwa dalam dunia kriminal pun ada kecerdasan, taktik, dan bahkan loyalitas. Selain itu juga memperlihatkan bagaimana sistem masyarakat yang ada bisa dimanfaatkan oleh orang yang cerdas dan berani mengambil risiko.

Film ini dan film gangster lainnya, secara nggak langsung mempengaruhi cara kita memahami kriminalitas. Bagi banyak orang, tokoh-tokoh gangster di layar lebar nggak lagi dilihat sekadar sebagai penjahat, tetapi sebagai orang yang berusaha bertahan di dunia yang nggak adil. Meski kita tahu perbuatan mereka salah, kita tetap bisa merasa tertarik pada karakter mereka yang jenius.

Kesuksesan film seperti American Gangster menunjukkan bahwa media, khususnya film, punya peran besar dalam membentuk persepsi masyarakat. Film ini nggak cuma jadi hiburan, tetapi juga jadi bahan diskusi tentang moralitas, keadilan, dan sistem sosial. Melalui film ini, kita bisa belajar bahwa dunia nggak selalu hitam-putih, dan bahwa komunikasi massa punya kekuatan besar untuk mengubah cara kita memandang dunia.

Film gangster bukan hanya menunjukan drama, tapi juga membuat kita berpikir lebih dalam tentang moralitas dan kehidupan. Bukan hanya soal menampilkan kekerasan dan kejahatan, tapi soal bagaimana cerita-cerita ini mencerminkan realitas sosial yang lebih luas lagi. Jadi sobat MinSik, lain kali kita menonton film gangster harus lebih peka terhadap pesan-pesan sosial yang disampaikan, sambil tetap menikmati alur cerita yang mendebarkan.

Penulis : Bilal Irfani

Editor : Maya Maulidia

komuniasik@gmail.com

Yuk Usir Rasa Insecure dalam Diri!

Previous article

Memangnya Kenapa Kalau Nggak Tahu? Ada yang Salah?

Next article

Comments

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *