MEDIA SOSIAL DAN INVESTASI DI KALANGAN MILLENIAL

Sudah bukan hal baru lagi jika keberadaan dan aktivitas di sosial media sebagian besar selalu berkaitan dengan anak muda atau yang biasa disebut dengan millenial. Instagram, twitter,facebook, telegram, dan yang saat ini sedang hype digunakan, yakni Tiktok merupakan beberapa sosial media yang sebagian besarnya digunakan oleh para millenial. Sosial media tidak hanya memudahkan seseorang dalam berkomunikasi, lebih dari itu sosial media juga dapat mempengaruhi seseorang dalam bertindak. Salah satu topik di sosial media yang kini banyak mempengaruhi para kaum millenial adalah berinvestasi, baik di saham, reksadana, emas, deposito atau yang lain.

Kesadaran generasi millenial untuk berinvestasi semakin tinggi. Sebagaimana data dari Bursa Efek Indonesia, jumlah investor baru yang muncul sepanjang 2020 tumbuh sebesar 53,47 % dari jumlah total investor pada tahun sebelumnya. Tumbuhnya jumlah investor tersebut banyak yang berasal dari kalangan millenial. Hal tersebut terjadi karena sepertinya banyak dari kaum millenial kini menyadari akan pentingnya finansial freedom di masa yang akan datang.

Kata “investasi” sendiri secara istilah diartikan sebagai sebuah aktivitas penanaman modal baik uang atau asset berharga lainnya pada suatu jangka waktu tertentu dengan tujuan mendapatkan keuntungan atau peningkatan nilai asset tersebut di masa yang akan datang.

Banyaknya konten-konten yang membahas mengenai pentingnya investasi sebagai bekal anak muda dimasa mendatang nyatanya harus tetap kita waspaidai, karena tidak semua informasi yang dibagikan benar adanya atau mungkin juga hanya menyangkut hal-hal yang sebagiannya saja.

Dampak Positif Media Sosial dalam Investasi

1. Meningkatkan pengetahuan mengenai investasi
2. Membuka pikiran mengenai pentingnya mengelola keuangan
3. Meningkatkan Minat Investor Baru
4. Menjadi Tempat Berdiskusi

Dampak Negatif Media Sosial dalam Investasi

Disamping adanya dampak positif, pasti akan selalu ada dampak negatif yang menyertainya. Berikut beberapa dampak negatif media sosial dalam investasi:

1. Mudah Terprovokasi

Tidak sedikit millenial atau investor pemula yang hanya ikut-ikutan Influencer yang ada pada media sosial. Kadangkala mereka hanya diberi informasi enaknya saja misalnya untung sekian, modalnya cuman sekian tanpa mereka mencari informasi yang lebih valid menggunakan data real time.

2. Banyak Informasi Hoax

Dalam dunia investasi semua pihak memiliki kepentingan, tidak sedikit informasi hoax yang tersebar di media sosial hanya untuk meningkatkan peminat investasi pemula untuk berinvestasi di perusahaanya atau di produknya.

Itulah beberapa dampak dari media sosial dalam dunia investasi. Kesimpulannya adalah dalam dunia yang memudahkan tersebarnya informasi seperti saat ini  banyak sekali hal yang dapat dimanfaatkan, namun dengan kemudahan tersebut kita jangan sampai tersesat dan terlena dengan satu informasi yang disampaikan terlebih dalam hal berinvestasi. Selalu usahakan untuk melihat informasi dari berbagai sisi dan mencari tahu kebenarannya. Jangan sampai investasi yang kita harapkan dapat membawa untung malah menjadi buntung. -_-

Penulis: Adi Bahtiar (Komuniasik Campus Ambassador Batch 2.0)

Editor: Surnawati